Siapa bilang di Indonesia tidak pernah ada Negara Islam?
Sebelum kedatangan Belanda di Indonesia sesungguhnya telah ada banyak Negara Islam yakni Kesultanan2, spt Kesultanan Demak, Kesultanan Banten, Kesultanan Cirebon, dll.
Sesungguhnya Kesultanan adalah sebuah Negara Islam berbentuk Monarki, bukan berbentuk Republik.
Sebagai Negara Islam, tentu saja Kesultanan2 tsb diatur berdasarkan UU Islam (syariat Islam) dan Sultan2 selain sbg kepala Negara juga merangkap sbg Amirul Mukminin (pemimpin umat Islam) di wilayah Kesultanannya.
Sdh mjd kewajiban bagi Sultan2 utk menjalankan dakwah Islamiyah, mengelola Zakat, Infaq dan Sedekah (lewat lembaga Baitul Mal milik Kesultanan), serta mengangkat Mufti (ulama tertinggi yg membawahi kementerian Dakwah Islamiyah, para Ulama, Imam2 Masjid, Guru2, dosen2 dan pengajar2 Agama Islam dan memiliki wewenang untuk mengeluarkan fatwa, termasuk fatwa ttg penetapan jatuhnya hari Idul Fitri dan Idul Adha).
Kewajiban2 tsb hendaknya tetap dijalankan oleh para Sultan yg ada pada masa kini meskipun kekuasaan politik mereka telah dihilangkan namun kekuasaan di bidang agama ( sbg pemimpin agama dan umat Islam) msh dpt mrk sandang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar