Gerakan-gerakan
Islam bukan hanya dicoba untuk dihancurkan dengan menggunakan peluru (operasi
militer) tapi juga dengan indoktrinasi tentang ideology pluralisme; bahwa para
aktivis Islam (mujahidin) - atas dasar pluralisme - harus bersedia bersahabat dengan
pihak-pihak yang memusuhi Islam.
Kalangan
yang memusuhi Islam, dalam menjalankan misinya untuk menghancurkan Islam, bukan
hanya bersenjatakan senapan tapi juga bersenjatakan lisan (ucapan-ucapan) dan
tulisan-tulisan. Sehingga mereka yang memusuhi Islam bisa dikenali melalui
ucapan-ucapan dan tulisan-tulisannya. Untuk itu, Al Quran telah menyuruh umat
Islam supaya bersikap keras (tegas) kepada setiap pihak yang memusuhi Islam.
Bisa
dikatakan bahwa indoktrinasi tentang pluralisme – yang merupakan bagian dari
upaya deradikalisasi Islam – adalah merupakan pemurtadan terhadap kaum muslimin
pada umumnya dan para mujahidin pada khususnya, yakni pemurtadan kepada umat
Islam agar mereka tidak lagi memeluk Islam sebagai agama maupun sebagai
ideology.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar